Aras Atas - Jakarta, 18 Februari 2025 – Wakil Menteri Ketenagakerjaan (Wamenaker) Immanuel Ebenezer kembali menuai kontroversi. Dalam menanggapi viralnya tagar #KaburAjaDulu, yang mencerminkan kekecewaan masyarakat terhadap kondisi ekonomi dan sosial di tanah air, Ebenezer justru mengeluarkan pernyataan yang dianggap tidak dewasa dan tidak berempati.

"Mau kabur, kabur sajalah. Kalau perlu jangan balik lagi," ujar Ebenezer di Jakarta, Senin, 17 Februari 2025, sebagaimana dilansir dari Tempo.co

Gambar: Instagram

Pernyataan ini sontak memicu reaksi keras dari berbagai kalangan. Anggota DPD RI, Ni Luh Djelantik, melalui akun Instagramnya, mengkritik tajam sikap Wamenaker tersebut. "Siapa sih orang ini? Apa kapasitasnya sebagai wamen? Apa prestasinya?" tulis Ni Luh, mempertanyakan kredibilitas Ebenezer

Tagar #KaburAjaDulu sendiri muncul sebagai bentuk kekecewaan warga negara Indonesia terhadap kondisi ekonomi, sosial, dan keadilan di dalam negeri. Alih-alih memberikan solusi atau menunjukkan empati, pernyataan Ebenezer justru dianggap memperkeruh suasana dan menunjukkan ketidakdewasaan seorang pejabat publik.

Sebagai Wakil Menteri Ketenagakerjaan, seharusnya Ebenezer memahami aspirasi dan keluhan masyarakat, serta mencari solusi konstruktif untuk permasalahan yang ada. Pernyataan yang terkesan meremehkan justru mencerminkan kurangnya kedewasaan dan profesionalisme dalam menyikapi isu sensitif seperti ini.

Masyarakat berharap para pejabat publik dapat lebih bijak dan dewasa dalam berkomunikasi, terutama dalam menanggapi isu-isu yang menyangkut hajat hidup orang banyak. Empati dan solusi nyata sangat dibutuhkan, bukan sekadar komentar yang justru menambah kekecewaan.